KRISTUS AKTOR FLEXING YANG MEMPERJUANGKAN NILAI TANGGAPAN ATAS FENOMENA FLEXING
Abstract
Flexing adalah fenomena pamer pencapaian di media sosial. Dewasa ini, figur publik yang melakukan flexing di masa pandemi mendapatkan kritik dengan berbagai alasannya. Dalam tulisan ini, flexing tidak melulu dilihat dalam sudut pandang negatif. Flexing dikaji berdasarkan kajian filsafat, biblis, maupun teologis. Pemikiran Guy Debord tentang Society of Spectakce digunakan untuk mengkaji filsafat fenomena flexing. Dasar biblis yang digunakan yaitu kisah penyembuhan Yesus, untuk melihat tindakan flexing Yesus untuk mewartakan Kerajaan Allah di masa lampau. Sedangkan Dokumen Etika dalam Berinternet digunakan sebagai pisau bedah teologis fenomena ini.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Aprianti, Reza. “BUDAYA MEDIA DAN LAHIRNYA SPECTACLE SOCIETY (Televisi sebagai Voyeurism Zaman Modern).” Wardah 28 (2014): 203–214.
Alkitab Edisi Studi. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia, 2012.
Bayu Aji, Fajar, dan Naupal Asnawi Tohir. “Refleksi Kritis atas Degradasi Autentisitas Masyarakat Media.” Jurnal Komunikasi 14, no. 2 (2020): 169–182.
Debord, Guy. The Society of the Spectacle. Paris, 2002.
Matthew Henry Commentary, the bible work 10.
Rumbay, Christar Arstilo. “Christology in Digital Era: A Socio-systematic Theology Contribution to the Sustainable Smart Society.” PASCA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 16, no. 1 (2020): 15–23.
Spadaro, Antonio. Cybertheology: Thinking Christianity In The Era Of The Internet. New York: Fordham University Press, 2014.
Uytterhoeven, Tom. “Cybertheology: thinking Christianity in the Era of the Internet, by Antonio Spadaro.” International Journal of Philosophy and Theology 75, no. 4 (2014): 385–386.
Verril, Robert. “Reviewed Work (s): CYBERTHEOLOGY : THINKING CHRISTIANITY IN THE ERA OF THE INTERNET by Antonio Spadaro.” New Blackfriars 97, no. 1070 (2016): 519–521.
The New Interpreter’s Bible Volume IX. Nashville: Abingdom Press, 1995.
DOI: https://doi.org/10.47025/fer.v7i2.89
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This Journal Fides et Ratio is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.